Jangan generalisasi mereka.
Sebagian mereka juga menjadi korban ditanah sendiri. Jika pendatang boleh memilih untuk pulang ke kampung halaman sebagai alternatif mengungsi.
Mereka tidak punya pilihan itu, meninggalkan tanah kelahiran yang sedang rusuh.Hati tak sampai. Memilih untuk tinggal, berpeluang merenggang nyawa.
OAP Menungsi |
Pelaku adalah oknum yang terprovokasi bukan keseluruhan mereka.
Kita sedang diadu domba.
Persatuan diujung tanduk.
Sempat menyaksikan cuplikan video wawancara seorang anak OAP usia SMA yang ikut dibakar karena berusaha melarikan diri saat sekolahnya diserang.
Sempat juga membaca kisah seorang dosen pendatang yang melarikan diri dari serangan perusuh dikampusnya, ia kemudian dibantu untuk sembunyi olah OAP disekitar kampus.
Warga pendatang yang dilindungi OAP |
Hati terpukul, menyaksikan sebuah video viral di media sosial. Hampir semua bangunan termasuk rumah penduduk dibakar tanpa pandang bulu di sana. Sehingga yang tersisa hanyalah bangunan kantor aparat, TNI maupun Polisi.
Segudang kebaikan saudara kita tergerus habis dengan satu isu yang memecah belah.
Menghilangkan rasa kepercayaan dan rasa memiliki karena satu Indonesia.
Oleh: Mardha Umagapi
Ditulis di Subaim Halmahera Timur.
Semua gambar adalah dokumentasi viral dimedia sosial, kami kesulitan menemukan sumber asli.
Doa terbaik untuk saudara2 kita di Wamena 😭😭
BalasHapusAamiin
Hapus